Seorang oknum polisi terekam melakukan penganiayaan terhadap seorang pengendara motor di Deli Serdang, Sumatera Utara. Video penganiayaan tersebut pun viral di perpesanan WhatsApp. Rupanya kejadian tersebut melibatkan Aipda G dan seorang pengendara motor bernama Andi, warga Tanjungmorawa.
Aksi tersebut terekam dalam video berdurasi 1 menit 8 detik, di pinggiran jalan berlalu lintas padat, hingga akhirnya viral. Dikutip dari , seorang pria tampak terduduk, lantaran dipukul oleh oknum polisi. Bahkan tampak pengendara motor tersebut hingga jatuh terlentang ke tanah.
Saat oknum polisi tersebut berlalu meninggalkannya, pria itu lalu bangkit sambil meneriakkan nama binatang. Seketika itu juga oknum polisi berbalik ke arah pria itu langsung memukul hingga terjatuh lagi. Tampak personel lainnya mendekat bersamaan datangnya seorang perempuan berkerudung digandeng seseorang berteriak histeris seperti hendak menangis.
"Anakku ini," ujar perempuan tersebut sambil mencoba membangunkan pria yang tergeletak di pinggir jalan itu. Dua oknum polisi tersebut sempat meninggalkannya lalu salah seorang kembali lagi. Peristiwa itu menjadi tontonan warga. Menurut informasi, kejadian ini berlangsung pada Rabu (13/10/2021) di perempatan Simpang Cemara Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Lubukpakam.
Disebutkan pengendara motor bernama Andi melanggar lalu lintas awalnya. Andi saat itu melintas dari arah Perbaungan dan berhenti di lampu merah. Karena yang bersangkutan tidak mengenakan helm, polisi pun datang untuk melakukan penindakan.
Lantaran tidak terima mau ditilang, sempat terjadi cekcok dan selanjutnya penganiayaan. Saat Andi terduduk di tanah, Aipda G kemudian menarik jaket Andi, lantas bogem mentah mendarat di wajak Andi. Hal tersebut yang membuat Andi tergeletak di tanah, dikutip dari .
Selanjutnya, Andi yang kalap mengambil batu dan berusaha melakukan perlawanan. Namun sejurus dengan itu, Aipda G kembali memukul wajah Andi hingga beberapa kali, Andi kembali terduduk di tanah. "Kenapa bapak pukuli, ini anak ku ini," teriak histeris sang ibu.
Kejadian tersebut menjadi tontonan banyak warga. Kapolresta Deliserdang, Kombes Yemi Mandagi dan Kasat Lantas Polresta Deliserdang, Kompol SL Widodo langsung meminta maaf atas tindakan anggotanya Aipda G. Bahkan, Kompol SL Widodo mencium tangan orangtua korban, ketika dipertemukan di Polresta Deliserdang.
"Saya meminta maaf ya ibu atas perbuatan anak buah saya," kata Kompol SL Widodo pada Sugiani, Kamis (14/10/2021). Sementara itu, Kombes Yemi Mandagi dan Wakapolresta Deliserdang, AKBP Julianto Sirait mengatakan pihaknya akan menanggung biaya pengobatan Andi Gultom, lelaki yang dipukuli oleh Aipda Goncalves Lumbantoruan.